Penerapan Mobilisasi Dini Pada Ibu Post Partum Terhadap Involusi Uterus Di Klinik Pratama Tutun Sehati Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang

Mobilisasi dini merupakan upaya non-farmakologi yang bertujuana untuk mempercepat
proses involusi uterus pada ibu post partum. Ketika ibu tidak segera melakukan aktivitas fisik
setelah melahirkan, hal ini dapat menyebabkan proses penyusutan rahim berjalan lambat dan
meningkatkan risiko komplikasi. Mobilisasi dini dinilai sebagai intervensi yang aman,
efektif, dan mudah diterapkan. Tujuan dari penerapan ini adalah untuk menggambarkan efek
mobilisasi dini terhadap proses involusi uterus pada ibu post partum. Penelitian ini
menggunakan pendekatan studi kasus deskriptif terhadap dua ibu post partum hari pertama
di klinik Pratama Tutun Sehati Tanjung Morawa. Intervensi dilakukan dengan membimbing
ibu melakukan mobilisasi bertahap seperti miring, duduk, berdiri, hingga berjalan ringan
selama 7 hari. pengumpulan data dilakukan melalui observasi terhadap tinggi fundus uteri
(TFU), kontraksi uterus, perubahan lochea dan kemampuan mobilisasi ibu. Hasil studi kasus
menunjukkan adanya penurunan TFU yang signifikan, kontraksi uterus yang semakin kuat,
perubahan fase lochea secara fisiologis, serta peningkatan kemandirian ibu dalam
beraktivitas. Hasil ini menunjukkan bahwa mobilisasi dini mampu mempercepat involui
uterus dan dapat dijadikan intervensi keperawatan yang direkomendasikan pada masa nifas.
Kata kunci : Involusi uterus, Mobilisasi dini, Post partum