PANGGABEAN, SIMBUR LORENTA (2023) GAMBARAN FAKTOR RESIKO YANG MENYEBABKAN TERJADINYA DIABETES MELITUS (DM) PADA PASIEN DM TIPE 2 DI RSU MITRA SEJATI MEDAN. Diploma thesis, Poltekkes Kemnkes Medan.
COVER DAN DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (228kB) | Preview
BAB 1.pdf - Published Version
Download (112kB) | Preview
BAB 2.pdf - Published Version
Download (202kB) | Preview
BAB 3.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (106kB)
BAB 4.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (118kB)
BAB 5.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (96kB)
DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (928kB) | Preview
HASIL TURNITIN.pdf - Published Version
Download (350kB) | Preview
Abstract
Latar belakang : Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit metabolik
yang ditandai dengan hiperglikemia akibat ketidakmampuan pankreas
mensekresi insulin, gangguan kerja insulin, atau keduanya. WHO
memprediksi adanya peningkatan jumlah penderita DM Tipe 2 yang
merupakan salah satu ancaman kesehatan global (WHO 2019). Indonesia
berada diurutan kelima dengan jumlah 19,47 juta penderita diabetes (IDF
2021).Tujuan: tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran faktor resiko
yang menyebabkan terjadinya Diabetes Melitus (DM) pada pasien DM Tipe 2
di RSU Mitra Sejati Medan Tahun 2023
Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan jenis penelitian
deskriptif kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Menggunakan
Teknik accidental sampling dengan sampel 32 responden.
Hasil : Faktor resiko yang menyebabkan terjadinya DM Tipe 2
berdasarkan usia mayoritas berada pada rentang usia 45-54 tahun sebanyak
24 responden (75,0%). Berdasarkan riwayat keluarga (genetik) mayoritas
memiliki riwayat keluarga sebanyak 31 responden (96,9%). Berdasarkan
jenis kelamin mayoritas berjenis kelamin laki-laki sebanyak 19 responden
(59,4%). Berdasarkan berat badan (IMT) mayoritas dalam kategori obesitas
sebanyak 12 responden (37,5%). Berdasarkan aktivitas fisik mayoritas tidak
berolahraga sebanyak 19 responden (59,4%). Faktor pola makan mayoritas
tidak menerapkan pola makan diet sebanyak 19 responden (59,4%) dan
faktor merokok mayoritas tidak merokok sebanyak 17 responden (53,1%).
Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa faktor
resiko yang paling mempengaruhi terjadinya DM Tipe 2 yaitu faktor riwayat
keturunan (genetik)
Saran : Diharapkan bagi pihak instansi rumah sakit dan perawat perlu
meningkatkan penyuluhan bagaimana terjadinya Diabetes Melitus dan
tenaga kesehatan perlu secara aktif memberikan dukungan pada klien yang
terkena DM untuk selalu menjaga kesehatan.
Kata Kunci : DM Tipe 2, faktor resiko
Daftar Bacaan : 31 Bacaan (2014-2022)
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
| Divisions: | Jurusan/Prodi Keperawatan Kemenkes Poltekkes Medan > Jurusan Keperawatan Medan > KTI Mahasiswa Prodi D3 Keperawatan Medan |
| Depositing User: | Ribta Barus Barus |
| Date Deposited: | 03 Dec 2025 02:03 |
| Last Modified: | 03 Dec 2025 02:03 |
| URI: | https://repository.poltekkes-medan.ac.id/id/eprint/4488 |
