Gambaran Gaya Hidup Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Batang Beruh Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2024

Latar belakang : Penyakit hipertensi sering disebut sebagai “The Silent Killer” atau pembunuh diam-diam, dimana penyakit hipertensi merupakan salah satu penyebab utama kematian dini di seluruh dunia mencapai 9,4 juta orang meninggal setiap tahunnya. Menurut Riskesdas tahun 2018 jumlah penderita hipertensi di Indonesia sebanyak 34,11%. Pemicu terbesar terjadinya hipertensi yaitu gaya hidup seperti stres, berat badan lebih, kebiasaan merokok, dan asupan garam berlebihan. Tujuan penelitian: Untuk mengetahui gambaran gaya hidup penderita hipertensi sebelum dan sesudah mengalami hipertensi. Metode : Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif yang dilaksanakan di Puskesmas Batang Beruh Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi pada bulan Januari sampai April tahun 2024. Populasi penelitian ini adalah penderita hipertensi sebanyak 290 orang, teknik sampel dengan accidental sampling sebanyak 38 responden. Cara pengumpulan data dengan menyebarkan kuesioner. Hasil penelitian: Gaya hidup sebelum mengalami hipertensi yaitu mayoritas memiliki kebiasaan mengkonsumsi makanan asin, awetan, dan penyedap rasa sebanyak 86,85%, mayoritas tidak berolahraga sebanyak 94,74%, mayoritas tidak merokok sebanyak 57,90%, mayoritas responden kadang-kadang mengalami stres sebanyak 36,85%, dan mayoritas responden tidak memiliki kebiasaan mengkonsumsi alkohol sebanyak 63,15%. Gaya hidup setelah mengalami hipertensi yaitu, memiliki kebiasaan mengkonsumsi makanan asin, awetan, dan penyedap rasa sebanyak 44,74%, mayoritas tidak berolahraga sebanyak 76,31%, mayoritas tidak merokok sebanyak 81,58%, mayoritas tidak mengalami stres sebanyak 44,74%, dan mayoritas tidak memiliki kebiasaan mengkonsumsi alkohol sebanyak 92,10%. Dibutuhkan upaya promotif dengan pemberian penyuluhan tentang gaya hidup sehat untuk mencegah kejadian hipertensi.

Kata Kunci : Gaya hidup, Hipertensi