Penerapan Teknik Relaksasi Genggam Jari Terhadap Nyeri Post Sectio Caesarea Di RSU Sufina Aziz Nedan Tahun 2025

Latar belakang : Nyeri merupakan salah satu masalah keperawatan utama yang sering
dialami pasien post sectio caesarea. Jika tidak ditangani dengan tepat, nyeri dapat
menghambat mobilisasi, memperpanjang masa pemulihan, dan menurunkan
kenyamanan pasien. Penatalaksanaan nyeri tidak hanya bergantung pada terapi
farmakologis, namun juga dapat dibantu melalui intervensi non farmakologis. Salah
satu metode yang dapat digunakan adalah teknik relaksasi genggam jari.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penurunan intensitas nyeri sebelum
dan sesudah diberikan teknik relaksasi genggam jari pada pasien post sectio caesarea.
Metode Studi Kasus : Penelitian ini menggunakan desain studi kasus deskriptif
dengan dua pasien 24 jam post sectio caesarea yang mengalami nyeri sedang
berdasarkan skala NRS. Intervensi dilakukan selama tujuh hari berturut-turut durasi 10-
15 menit. Data dikumpulkan melalui lembar observasi skala nyeri sebelum dan sesudah
intervensi serta respon verbal dan nonverbal pasien.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua pasien mengalami penurunan nyeri
yang sama setelah diberikan intervensi, dari skala nyeri 6 (sedang) menjadi 2 (ringan).
Pasien menunjukkan respon positif secara verbal dan perilaku, seperti merasa lebih
rileks, berkurangnya ekspresi meringis, serta peningkatan kenyamanan saat beraktivitas
ringan.
Kesimpulan dan Saran : Terdapat penurunan intensitas nyeri sebelum dan sesudah
pemberian teknik relaksasi genggam jari pada pasien post sectio caesarea. Teknik ini
dapat digunakan sebagai salah satu intervensi nonfarmakologis dalam praktik
keperawatan karena mudah dilakukan, tidak memerlukan alat khusus, dan dapat
dipraktikkan secara mandiri.
Kata kunci : Nyeri, sectio caesarea, relaksasi genggam jari