Gambaran Pola Jajan Terhadap Status Karies Gigi Pada Anak Sekolah Dasar Kelas II SD Negeri 067247 Medan Tuntungan

Pola jajan atau pola konsumsi makanan jajanan merupakan
kebiasaan seseorang dalam memilih dan mengonsumsi makanan jajanan, termasuk jenis, frekuensi, dan jumlahnya. Karies gigi pada anak adalah kondisi yang terjadi ketika gigi anak mengalami kerusakan. Keries gigi terjadi akibat bakteri yang terkadung pada makanan manis pada gigi yang biasanya berasal dari jajanan yang biasanya dikonsumsi oleh anak-anak sekolah.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pola jajan terhadap status karies gigi pada anak sekolah dasar Kelas II SD Negeri 067247 Medan Tuntungan. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan metode survey dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang siswa/i.
Pola jajan pada siswa/i Kelas II SD Negeri 067247 Medan
Tuntungan dengan kriteria baik sebanyak 14 orang (46,67%) dan tidak baik sebanyak 16 orang (53,33%). Indeks def-t pada pada anak Sekolah
Dasar Kelas II SD Negeri 067247 Medan Tuntungan diketahui bahwa kategori sangat rendah 3 orang (10%), rendah 4 orang (13,33%), sedang 10 orang (33,33%), tinggi 5 orang (16,67%) dan sangat tinggi 8 orang (26,67).
Simpulan pada penelitian ini bahwa pola jajan pada siswa/i Kelas II SD Negeri 067247 Medan Tuntungan dinyatakan mayoritas tidak baik dengan indeks def-t mayoritas sedang. Disarankan kepada siswa/i agar memperbaiki pola jajan dengan mengurangi frekuensi jajan atau dengan
mengganti jajanan dengan cemilan sehat yang dapat menyehatkan gigi dan mulut.
Kata Kunci : Pola jajan, def-t