Penerapan Prosedur Mobilisasi Dini Pada Ibu Post Sectio Caesarea Dengan Gangguan Nyeri Akut Di UPTD RSUD dr. M. Thomsen Nias

ABSTRAK

PENERAPAN PROSEDUR MOBILISASI DINI PADA IBU POST SECTIO CAESAREA DENGAN GANGGUAN NYERI AKUT
DI UPTD RSUD dr. M. THOMSEN NIAS

Fembris Lisdamai Yanti Gowasa, Wahyu Ningsih Lase, Lismawati Pertiwi Waruwu, Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan
Email:fembris27@gmail.com

Latar belakang: Persalinan merupakan suatu kejadian yang fisiologis atau normal dialami oleh seorang ibu. Proses persalinan ada dua metode yang salah satunya adalah persalinan metode sectio caesarea (SC). Persalian post sectio caesarea akan menyebabkan nyeri akut pada ibu akibat proses pembedahan. Penatalaksanaan nyeri akut pada pasien post sactio casarea dapat dilakukan dengan penerapan mobilisasi dini. Mobilisasi dini dapat meningkatkan sirkulasi darah yang dapat mengurangi rasa nyeri akut dalam mempercepat pemulihan dan mencegah terjadinya komplikasi pasca bedah.
Tujuan penelitian: mobilisasi dini untuk menggambarkan penerapan prosedur mobilisasi dini pada ibu post section caesarea dengan gangguan nyeri akut di UPTD RSUD dr. M. Thomsen Nias.
Metode studi kasus: menggunakan studi kasus deskriptif dimana subjeknya adalah ibu post section caesarea dengan gangguan nyeri akut di UPTD RSUD dr. M. THOMSEN NIAS sejumlah 2 (dua) orang. Instrument yang digunakan adalah format pengkajian, standar prosedur operasional (SPO) dan Numerical Rating Scale.
Hasil: penerapan mobilisasi dini yang dilakukan selama tiga hari ditemukan nyeri yang dialami Ny. N dan Ny. A mengalami penurunan hingga pada skala 3.
Kesimpulan dan Saran: penerapan mobilisasi dini pada ibu post section caesarea selama tiga hari efektif dalam menurunkan gangguan nyeri akut. Disarankan pada pasien dan tenaga Kesehatan agar menggunakan mobilisasi dini sebagai salah satu intervensi untuk mengatasi nyeri akut pada ibu post section caesarea.

Kata Kunci : Mobilisasi dini, nyeri akut, ibu post section caesarea
Daftar baca : 29 (2015-2024)