UJI KEMAMPUAN FILTER MULTIMEDIA UNTUK MENGURANGI KADAR BESI (Fe) AIR SUMUR BOR DENGAN VARIASI WAKTU KONTAK

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK
KESEHATAN MEDAN
JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN KABANJAHE 2025 KARYA
TULIS ILMIAH, JULI 2025
IMAN MUSA ALI PANSURI BATUBARA
UJI KEMAMPUAN FILTER MULTIMEDIA UNTUK MENGURANGI
KADAR BESI (Fe) AIR SUMUR BOR DENGAN VARIASI WAKTU
KONTAK
XIII + 35 Halaman + Tabel + Grafik + Gambar + Lampiran
ABSTRAK
Kebutuhan akan air bersih yang memenuhi syarat fisik dan kimia semakin
penting seiring dengan meningkatnya pencemaran lingkungan, khususnya
kandungan logam berat seperti besi (Fe) dalam air sumur bor. Penelitian
ini bertujuan untuk menguji efektivitas filter multimedia dalam menurunkan
kadar besi (Fe) pada air sumur bor dengan variasi waktu kontak 3 menit, 5
menit, dan 7 menit. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi
eksperimental dengan desain pretest-posttest. Media filter yang digunakan
terdiri dari arang aktif sekam padi, zeolit, dan pasir silika. Sampel air
diambil dari salah satu rumah di Komplek Sidimpuan Baru, Kota Padang
Sidimpuan, Sumatera Utara, dan dianalisis kadar besi (Fe) sebelum dan
sesudah perlakuan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar Fe awal sebesar 5,1 mg/l
mengalami penurunan setelah melalui filter multimedia. Penurunan
tertinggi terjadi pada waktu kontak 5 menit sebesar rata-rata 99,95%,
disusul oleh 3 menit sebesar 99,78% dan 7 menit sebesar 99,47%.
Meskipun ketiga variasi waktu menunjukkan efektivitas tinggi, waktu
kontak 5 menit memberikan hasil optimal dengan efisiensi dan waktu yang
lebih singkat. Berdasarkan hasil penelitian ini, filter multimedia efektif
menurunkan kadar besi (Fe) dalam air sumur bor hingga di bawah
ambang batas baku mutu Permenkes No. 2 Tahun 2023, yaitu 0,2 mg/l.
Filter ini dapat dijadikan alternatif pengolahan air yang sederhana, murah,
dan ramah lingkungan bagi masyarakat.
Kata kunci: filter multimedia, besi (Fe), sumur bor, waktu kontak.