DAMPAK PEMBERIAN NUGGET BELLFORTE (IKAN BELANAK FORMULA TEMPE) TERHADAP KADAR LEUKOSIT DARAH PADA PENDERITA TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LUBUK PAKAM DELI SERDANG

Tuberkulosis paru merupakan penyakit infeksi kronis yang sering menyebabkan penurunan status gizi dan imunitas, ditandai dengan perubahan kadar leukosit. Upaya peningkatan status gizi dan imunitas pada penderita TB Paru dapat dilakukan melalui intervensi makanan fungsional berbasis protein hewani dan nabati, salah satunya melalui pemberian Nugget Bellforte, yaitu nugget berbahan dasar ikan belanak dengan formula tempe yang kaya protein, zinc, zat besi dan albumin. Tujuan umum penelitian ini untuk mengetahui dampak pemberian Nugget Bellforte terhadap kadar leukosit pada penderita TB Paru. Penelitian ini bersifat Quasi Eksperimental dengan rancangan pre and post test one group desain. Seluruh populasi dijadikan sampel dengan jumlah 105 orang penderita TB Paru di wilayah kerja Puskesmas Lubuk Pakam, kemudian diberikan perlakukan Nugget Bellforte selama 15 hari sebanyak 2 keping/hari masing-masing seberat 50 gram. Analisis data dilakukan untuk menguji pengaruh pemberian makanan alternatif Nugget Bellforte terhadap kadar leukosit. Sebelum data dianalisis, terlebih dahulu dilakukan uji kenormalan data dengan menggunakan metode Kolmogrov Smirnov dan hasilnya menunjukkan bahwa data berdistribusi secara normal. Selanjutnya dilakukan uji T-dependent. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nugget Bellforte efektif dalam meningkatkan kadar leukosit penderita TB Paru ditandai dengan p-value=0,001.