PENGARUH PENGGUNAAN QUIET BOOK TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK TUNAS HARAPAN TANJUNG ANOM TAHUN 2024

World Health Organization (WHO) pada tahun 2022 menyatakan, berbagai masalah tumbuh kembang anak semakin meningkat, seperti keterlambatan motorik, bahasa, perilaku, autisme dan hiperaktif. Menurut UNICEF tahun 2019, di Amerika Serikat prevalensi keterlambatan perkembangan sekitar 12-16%, Thailand 24%, Argentina 22%, dan Indonesia sekitar 29,9%, khususnya gangguan motorik pada anak di bawah usia 5 tahun masih tinggi yaitu 27,5%, atau 3 juta anak mengalami gangguan tersebut. Keterlambatan atau penyimpangan kemampuan motorik halus pada anak dapat dicegah dengan memberikan rangsangan perkembangan dengan berbagai permainan edukatif. Permainan edukatif salah satunya bisa menggunakan Quiet Book. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penggunaan Quiet Book terhadap kemapuan motorik halus anak usia 5-6 tahun di TK Tunas Harapan, Tanjung Anom tahun 2024. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pre-eksperimen (Pre-Eksperimental Design) dengan rancangan/jenis One Group Pretest-Posttest. Populasi pada penelitian ini adalah semua anak yang berusia dari 5-6 tahun berjumlah 36 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Hasil penelitian didapatkan dengan Uji Statistic Wilcoxon dan diperoleh nilai significancy p = 0,000 (p<0,05), dapat disimpulkan terdapat pengaruh penggunaan Quiet Book terhadap kemampuan motorik halus anak usia 5-6 tahun di TK Tunas Harapan tahun 2024. Diharapkan penggunaan Quiet Book dapat dijadikan referensi dalam penelitian sejenis atau lanjutan dengan mengembangkan aspek-aspek yang bukan hanya berfokus pada kemampuan motorik halus saja tetapi dapat dikembangkan pada aspek lain seperti kemampuan kognitif, bahasan dan kemandirian anak serta menginovasi bermacam kegiatan sederhana yang lebih bervariatif disesuaikan dengan kebutuhan anak. Kata kunci : Kemampuan Motorik Halus, Quiet Book