Pengaruh Mobilisasi Dini Terhadap Nyeri Pada Luka Post Operasi Sectio Caesarea Di Rsu.Sylvani Binjai

Mobilisasi dini pasca operasi ialah kegiatan pergerakan yang di lakukan
dengan rentang gerak sederhana yang di lakukan oleh pasien setelah beberapa
jam pasca operasi, Berdasarkan riset kesehatan dasar (Riskesdas) tahun 2018,
jumlah persalinan dengan metode Sectio Caesarea (SC) di Indonesia sebesar
17,6%. Dan di sumatra utara sebesar 23,9 %., Rasa nyeri pada persalinan SC
lebih tinggi sekitar 27,3% dibandingkan dengan persalinan pervaginam yang
hanya sekitar 9%. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mobilisasi
dini terhadap nyeri pada luka post operasi sectio caesarea di RSU.Sylvani,Binjai. Metode penelitian ini yaitu kuantitatif, dengan desain pre-eksperimental
one group pretest-posttest. Jumlah populasi sebanyak 300, pengambilan sampel
yang digunakan yaitu purposive sampling sehingga diperoleh 38 responden. Uji
statistik yang digunaikain yaiitu uji korelaisi dengain menggunaikain SPSS 26. Haisil penelitiain menunjukkain baihwai sebelum dilaikukain tindaikain
mobilisaisi dini maiyoritais responden mengailaimi nyeri berait,kemudiain sesudaih
dilaikukain mobilisaisi dini maiyoritais responden mengailaimi nyeri sedaing dain haisil
uji staitistic korelaisi diperoleh nilaii korelaisi sebesair 0,878 dengain nilaii
significaincy p 0,000 (p < 0,05). Kesimpulainnyai iailaih terdaipait pengairuh mobilisaisi dini terhaidaip nyeri
paidai lukai post operaisi sectio caiesaireai. Sairain dailaim penelitiain ini dihairaipkain
aigair mobilisaisi dini daipait diaiplikaisikain dailaim penaitailaiksainaiain aisuhain
keperaiwaitain post operaisi paidai paisien post operaisi sectio caiesaireai sebaigaii
sailaih saitu ailternaitif dailaim mainaijemen penguraingain nyeri secairai non
fairmaikologi. Kata Kunci : Mobilisaisi dini, Nyeri post operaisi,sectio caiesaireai Daftar Bacaan : 32 (2018 – 2024)